June 17, 2019

Day 04- Mahira bermain tanah lempung (Play-Pung)





#Day 03
Mahira bermain tanah lempung
(Play-Pung)

Tujuan:

  •  Mengenalkan banyaknya ciptaan Allah di sawah, salah satunya adalah tanah lempung.
  • Membedakan huruf BA, TA, TSA’ sebagai pengulangan
  • Melafalkan huruf hijaiyah BA, TA, TSA’ dengan benar sesuai makhraj.
  •  Mengasah kemampuan sensori Mahira dengan kegiatan meremas, menggenggam, menjumput, mengepal dll
  • Merasakan tekstur tanah lempung/tanah liat
  • Melatihnya berkreativitas dengan bahan dasar lempung 

Bahan yang digunakan:  Lempung sawah dengan jenis sekunder

Cara bermain: Ajak anak mencari tanah Lempung, mainkan bersama dengan seru. Be have fun!


Respon Mahira:

“Hiya jadi main pasir ndak?” tanyanya kepada saya pagi tadi.

“Tidak Nak, ayah sakit perutnya jadi kita batal mainan pasir.”

“Mahira, Ibu ajak cari rumah semut aja ya di sawah?”

“Mauuuuuuuuu. Yeeeyyyyy!” Serunya senang sekali.

Saya ajak ia mencuci motor terlebih dulu, memperlihatkannya pada hal konkret lain seperti kegiatan atau proses mencuci motor. Sehingga dengan visualisasi langsung, si kecil akan merekamnya langsung. Saat mencuci motor, kami duduk di atas kursi karya bapak pencuci motornya. Ia memanfaatkan sisa-sisa kayu untuk dibuat tempat duduk dengan kreativitasnya. Sungguh kreatif!




Sepulang mencuci motor, saya mengajaknya ke sawah. Kebetulan sawahnya dekat rumah dan mbah Kakung Mahira sedang diesel air untuk sawah.

“Mbah.. Mahira mau ke sawah sekalian cari lempung.” Ucap saya ke Mbah Kakungnya Mahira.

“Ya.. ke sawah aja.”

Akhirnya kami menyusul mbah ke sawah. Melewati jembatan bambu untuk melintas sungai, kemudian Mbah mencarikan tanah liat yang teksturnya sesuai. Kamipun menuju pematang terdekat dan menerima perolehan lempungnya. Pulangnya saya ambil plastik untuk wadah, plastik tersebut tergantung di sepanjang pematang sebagai penghalau burung.

“Ibuk lupa tidak bawa wadah, jadi pakai ini.” Celetul saya.

“Siiippp.” Ucap Mahira.

Iapun bermain di tepian sawah, mencari rumah semut kemudian kami pulang.
“Sini buk, Hiya aja yang bawa.” Pintanya sambil menenteng plastic berisi lempung menuju rumah.

Kami pulang untuk bermain Play-Pung yaitu Play-Doh versi desa. Hehe.. Setiba di rumah ia langsung meletakkan lempung di ruang tengah dan saya mengarahkan untuk bermain di teras depan. Ayah menyusul saat dengar kami bermain dengan serunya, rasa sakit perutnya tetiba sedikit menghilang melihat keceriaan Mahira saat bermain lempung. Kami bermain lempung bertiga dengan seru.




Kreativitas yang muncul: Saya dan suami membuatkan untuknya huruf hijaiyah BA, TA dan TSA’ saat saya sedang menggulung-gulung membentuk huruf, ia bilang

“Ibuk Hiya mai bikin Ular.”

“Silahkan.” Jawab saya

“Ini Ibuk, Ularnya begini jadi huruf A.” Ia meletakkan huruf A di samping huruf Ba yang sedang saya buat. Padahal saya memang skip huruf tersebut untuk tidak dibuat. Kemudian Mahira langsung membongkarnya lagi.

“Ibu huruf “TA” basonya dua ndak?” (Maksudnya: Huruf TA ada titiknya dua ya?”

“Iya nak.”

“Hiya bikin basonya.” (Bantu bikin titik untuk huruf TA.)




Kemudian kami bermain bebas setelah proses pengulangan dan pengucapan yang dibimbing oleh ayah mahira. Iapun membuat mangkok, bakso, menekan lempung, menggilis, melakukan banyak hal secara natural sebagai bagian dari melatih indra perabanya agar kemampuan sensorinya lebih baik lagi. Insyaallah..
Hari ini kami sangat have fun bermain lempung. Masyaallah tabarakallah.




#Day04
#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative
#becreative

No comments:

Post a Comment