November 15, 2018

Day15-Tema: Daily Activities with Ayah dan Ibu



Alhamdulillah.. hari ini memasuki hari ke lima belas tantangan game level 3. Pada hari ini kami hanya melakukan aktivitas seperti biasanya, namun bisa menjadi Family Project karena kami membuat tujuan dari aktivitas kami bersama Mahira.

Daily activity schedule:

1. Clean House 

Mahira sarapan agak terlambat, ia menyantap nasinya di ruang tengah agar dekat Ibu. Mumpung dia fokus dengan makanannya, saya menyambinya dengan beberapa pekerjaan ringan. Yaitu menata bagian ruangan. Mahira nampak memperhatikan saya, begitu pula saya yang selalu bolak-balik menatapnya menyantap makanan.

Saya izin ke belakang untuk menyelesaikan bilasan cucian yang tinggal sedikit. Saat saya kembali Mahira sudah menata piring dan gelasnya di meja depan.

"Hiya udah bu." (Mahira makannya sudah bu) Begitu jelasnya dan ia kembali ingin bermain.

"Masyaallah Mahira, ini mejanya ditata Mahira ya?" Saya terkagum dengan inisiatifnya membantu saya. Peletakannya persis seperti kemauan saya. Masyaallah.

Mahira memang terbiasa dengan mengembalikan sesuatu pada tempatnya baik handuk, sepatu, baju, skin care, buku mainan dll. Masyaallah.. hal ini ingin sekali saya jaga agar menjadi kebiasaan hingga ia dewasa.

2. Menjemur Baju 

"Mahira, Ibu mau menjemur baju dulu." Ucap saya.

"Hiya itut Ibuk! ate atu duyu." (Mahira ikut Ibu, Pakai sepatu dulu.)

Ia mengenakan sepatu pocoyonya dan membawa keranjang hijau yang biasa saya gunakan untuk meletakkan jepit jemuran. Saat itu saya tidak terpikir untuk mengambilnya. MasyaAllah, Mahira dapat mengingatnya jika jepit itu selalu saya gunakan untuk menjemur pakaian kecil. Masyaallah Tabarakallah..

"Ini Ibuk! Hita antu yaa..." (Ini Ibu Mahira bantu ya..)

Pada tahap ini saya mencoba mereview beberapa hal mengenai materi mengenal warna. Kemudian mengenal aneka jenis pakaian dari celana dalam, kaos dalam, kaos kaki, kaos, celana, bra dsb. Bahkan saat melipat pakaian, kita bisa mengenalkan aneka jenis pakaian dan warnanya, MasyaAllah. setiap aktivitas kita sebetulnya bisa dijadikan proses pembelajaran untuk ananda.

Mahira memang tidak banyak memiliki mainan, hampir semua edu toysnya milik saya saat kecil dulu. Ia banyak terlibat dengan benda-benda riil yang saya anggap akan lebih memudahkan ia mengenal langsung apa yang menjadi tujuan dari pembelajaran.





3. Memasak 

Menjelang makan siang, kami memasak bersama di dapur. Menu kali ini adalah sayur bayem, ikan goreng dan perkedel tahu wortel. Mahira membantu saya menyuci beberapa sayur, kemudian menghancurkan tahu untuk perkedel dan mengaduknya hingga halus.

Di dapur banyak hal yang bisa Mahira pelajari, ia menyentuh tekstur tahu dan ia merasa geli.

"Ibuk deli, Hiya deli buk. Ini Apa?"

"Ini namanya Tahu." Jawab saya.

"Tahu ya?"

"Ini Tahu, Ini wortel parut, ini irisan daun bawang." Jelas saya.



Mahira saat baby sudah terbiasa saya ajak ke dapur, bahkan saya meletakannya di nest dania bubling sambil melihat saya memasak. Tanpa peduli saya terus menyampaikan semua hal yang saya masak. Hingga tidak terasa kini Mahira hampir 2 tahun dan ia sudah bisa mengucapkan banyak kata. MasyaAllah.. saya sangat terharu saat menuliskan ini.

Ia banyak terlibat dengan benda-benda riil yang saya anggap akan lebih memudahkan ia mengenal langsung apa yang menjadi tujuan dari pembelajaran.
Mahira saya beri contoh dan ia pun mengerjakannya dengan baik. Saat menuang wortel yang sudah saya siapkan, ia inisiatif menuangnya langsung secara keseluruhan. MasyaAllah Tabarakallah...

Setelah makan siang, ia pun tertidur dan bangun cukup sore. Kami bermain bersama Kak Saka dan beraktivitas seperti biasanya. Saat hendak ke Masjid, hujan turun begitu lebat hingga isya menjelang Ayah pulang dan kami makan malam bersama di luar.

"Ayah ingin makan Mie Ayam Bakso." Ucap Ayah

"Hiya mauuuu basoooo." Jawab Mahira antusias.







4. Ke Kantor Ayah

Setelah selesai makan malam, kami menemani Ayah untuk lembur tugas di kantor. Mahira menonton channel youtobe yang dipilihkan Ayah. Ibu menyelesaikan tugas mengetik dan Ayah membimbing Mahira sambil sesekali mengerjakan tugas.

Di kantor Ayah, Mahira menaiki tangga di pegangi Ayah dan berjalan sambil menghitung anak tangga. Ia melihat jejeran monitor dan kembali menghitungnya. Beberapa warna saya bantu review, hiasan bunga dan properti lain tak lupa saya kenalkan pada Mahira.

"Ini apa namanya Mahira?" tanya saya sambil memegang kursi.

"Tusiii." (Kursi)

dan semua benda saya coba review kembali. Masyaallah...
Alhamdulillah hari ini Mahira happy sekali dan belajar banyak hal. Kami juga turut happy dan bersyukur sekali atas perkembangan kecerdasan Mahira dari hari ke hari. MasyaAllah Tabarakallah...





#KelasBundaSayang
#GameLevel3
#MyFamilyProject
#MyFamilyMyTeam

No comments:

Post a Comment